Jakarta, 14 April 2025 – Dalam beberapa tahun terakhir, tren kuliner lokal semakin menunjukkan tajinya, salah satunya lewat hidangan viral bernama Mie Bangladesh. Meski namanya mengacu pada negara di Asia Selatan, Mie Bangladesh justru merupakan kuliner asli Indonesia yang kini mulai banyak ditemukan di berbagai daerah—khususnya di warkop kekinian dan kedai kopi modern.
Banyak orang awalnya mengira Mie Bangladesh berasal dari luar negeri. Padahal, nama unik ini bermula dari pemilik warung di Lhokseumawe, Aceh, bernama Bang Lah Delima Sigli yang kerap disapa “Banglades”. Dari situlah nama "Mie Bangladesh" lahir dan menyebar luas hingga menjadi fenomena nasional, terutama di kalangan anak muda yang aktif di media sosial.
Versi lain menyebutkan bahwa varian mie nyemek berbumbu kuat ini juga telah lama populer di Medan dan beberapa kota di Sumatra, mencuri perhatian dengan cita rasa rempah yang khas dan menggugah selera.
Mie Bangladesh dikenal dengan tekstur nyemek—mi instan yang dimasak dengan sedikit kuah kental namun sarat bumbu. Dengan tambahan telur, kornet, keju, sosis, hingga bakso cincang, menu ini hadir sebagai comfort food sejuta umat, terutama saat malam hari atau saat butuh sajian pedas yang "nendang".
Rempah yang digunakan memberikan sensasi yang berbeda dibandingkan mie instan biasa. Ini membuat Mie Bangladesh tak hanya jadi makanan cepat saji, tapi juga sajian yang punya nilai jual dan potensi bisnis kuliner menjanjikan.
Mie Bangladesh sukses menembus pasar anak muda usia 18–24 tahun berkat keunikan rasa dan branding yang kuat. Di media sosial, tak sedikit konten kreator dan food vlogger yang mengulasnya, menjadikan mie ini sebagai magnet baru di dunia kuliner.
Tren ini membuka peluang membuka usaha baru, terutama bagi kamu yang ingin memulai bisnis di sektor makanan cepat saji. Hidangan seperti Mie Bangladesh tergolong modal kecil namun berpotensi cuan besar, apalagi bila dikemas dengan konsep warkop modern dan lokasi strategis.
Menjawab tren ini, Warkop Pikop, sebuah jaringan warkop kekinian yang sedang berkembang, kini menghadirkan Mie Bangladesh Khas Pikop—dengan racikan bumbu spesial dan pilihan topping variatif. Menjadi bagian dari menu andalan, Mie Bangladesh di Pikop hadir untuk menjawab selera generasi muda yang ingin kenyang, nikmat, dan tetap terjangkau.
Tak hanya jadi menu populer, Mie Bangladesh Khas Pikop juga menjadi strategi menarik dalam membuka peluang usaha franchise bagi siapa pun yang ingin membuka bisnis di bidang kuliner. Dengan dukungan sistem, branding kuat, dan paket usaha yang fleksibel, franchise Warkop Pikop terbukti jadi pilihan cerdas untuk memulai usahakuliner modern.
Mie Bangladesh bukan sekadar tren makanan viral, tapi juga simbol dari peluang membuka usaha makanan yang relevan, terjangkau, dan digemari pasar. Warkop Pikop melihat potensi ini dan mengembangkan produknya sebagai bagian dari visi menjadi warkop modern terbaik untuk anak muda.
Jadi, apakah kamu siap ikut mencicipi bukan hanya kelezatan Mie Bangladesh Khas Pikop—tapi juga kesempatan emas dalam dunia bisnis franchise?
🌶️ Yuk, coba Mie Bangladesh di Warkop Pikop terdekat dan cari tahu lebih lanjut soal peluang bisnisnya. Bisa jadi, ini adalah langkah awalmu menuju usaha sukses di dunia kuliner!
